Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rudal Amerika di Jet Tempur Ukraina, Kecurigaan Itu Dibuktikan Netizen

image-gnews
Jet tempur Angkatan Udara Ukraina terbang selama latihan di atas lokasi tak dikenal di Ukraina dalam tangkapan layar ini dari video selebaran tak bertanggal. Ukraina sekarang membutuhkan jet tempur seperti F-15 dan F-16 Amerika untuk melengkapi pesawat MiG-29 dan Sukhoi era Soviet yang sudah tua, kaat juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Kolonel Yuri Ignat. Ukrainian Air Force/Handout via REUTERS.
Jet tempur Angkatan Udara Ukraina terbang selama latihan di atas lokasi tak dikenal di Ukraina dalam tangkapan layar ini dari video selebaran tak bertanggal. Ukraina sekarang membutuhkan jet tempur seperti F-15 dan F-16 Amerika untuk melengkapi pesawat MiG-29 dan Sukhoi era Soviet yang sudah tua, kaat juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Kolonel Yuri Ignat. Ukrainian Air Force/Handout via REUTERS.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah video yang dirilis @Ukrainian Air Force di media sosial Twitter akhir Agustus lalu menunjukkan apa yang telah berminggu-minggu sebelumnya menjadi kecurigaan banyak kalangan: Ukraina telah entah bagaimana caranya memasangkan rudal Amerika ke jet-jet tempur tua Mig mereka. Video itu merekam jet tempur Mig-29 menembakkan beberapa rudal AGM-88, yang dikenal sebagai HARM, diduga mengarah ke radar Rusia.

Serangan dengan rudal Amerika, yang dirancang untuk menggerus pertahanan udara Rusia, sejatinya dianggap tak mungkin dilakukan karena kesulitan integrasi sistem senjata AS dan Ukraina yang warisan Uni Soviet. 

'Ivan', pilot Angkatan Udara Ukraina, yang membuat video itu. Kepsyen yang ada menyebutkan kalau video didedikasikannya untuk mengenang Mayor Yevhen Lysenko, rekan sesama pilot yang gugur dalam perang lawan Rusia. Tidak ada keterangan yang diberikan dari video itu hingga mata tajam netizen menyadari rudal-rudal yang diluncurkan dari kedua sayap Mig-29 Ivan adalah AGM-88 HARM buatan Amerika. Tanda terlihat dari warna terang rudal berukuran cukup besar itu dengan garis kuning melingkar dan siripnya. 

Tangkapan layar dari video di Twitter yang menunjukkan rudal AGM-88 HARM dengan ciri gelang kuning dan siripnya ada dan meluncur dari sayap Mig-29 Ukraina.

Seperti diketahui, sistem pertahanan udara modern bergantung kepada radar untuk bisa mendeteksi ancaman musuh. Sekali radar mendeteksinya, apakah itu jet tempur atau rudal yang mendekat, radar akan meneruskan informasi itu ke jet-jet tempur untuk segera lepas landas atau ke sistem rudal darat-ke-udara untuk bergerak membidiknya.

Tanpa radar, pasukan udara bisa membuang banyak waktu berharga dengan berpatroli ke arah langit yang salah dan rudal-rudal darat-ke-udara Rusia seperti Buk, Tor, S-300, dan S-400 tak akan mampu mencegat musuh. 

Problemnya adalah sebuah radar bekerja dengan memancarkan gelombang elektromagnetik untuk bisa mendeteksi aktivitas musuh. Radiasi gelombang ini bisa dideteksi pada jarak yang sangat jauh, dan inilah celah yang dilihat Pentagon dengan mulai mengembangkan apa yang disebut 'rudal-rudal anti-radiasi' (disingkat ARM) pada 1960-an. Rudal-rudal itu didesain untuk mengikuti emisi gelombang dari sebuah radar pertahanan udara dan menghancurkannya. 

Lahirlah AGM-88 High Speed Anti-Radiation Missile (HARM) ....

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

12 jam lalu

Ilustrasi koran. Shutterstock
Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

Ketua parlemen Rusia mengecam Uni Eropa yang melarang distribusi empat media Rusia. Hal itu sama dengan menolak menerima sudut pandang alternatif


Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

3 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.


Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

3 hari lalu

Seorang wanita menolong seorang bayi yang menangis di sebuah rumah yang rusak di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 29 April 2024. Pihak Palestina juga mengatakan bahwa lebih dari 17 ribu anak Palestina kini hidup tanpa orang tua akibat serangan Israel. REUTERS/Hatem Khaled
Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.


Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

3 hari lalu

Maria Andreeva, istri tentara Rusia dalam perang di Ukraina, meletakkan bunga di Makam Prajurit Tak Dikenal dekat tembok Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Januari 2024.  REUTERS
Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.


Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

3 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping


Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

4 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina Xi Jinping menghadiri pertemuan di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Putin mengatakan kepada Xi dalam pertemuannya bahwa dia telah melihat proposal Cina tentang bagaimana menyelesaikan konflik di Ukrain. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.


Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

4 hari lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.


Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

6 hari lalu

Andrei Belousov. REUTERS
Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.


Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

6 hari lalu

Andrei Belousov. REUTERS
Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.


Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

7 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.